Mamuju (SOHIB21) – Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, menemukan 28 jenis pangan kedaluwarsa di tiga sarana distribusi pangan di Kabupaten Majene.
“Ada sebanyak 28 jenis pangan kedaluwarsa yang kami temukan di tiga sarana distribusi pangan di Kabupaten Majene,” kata Kepala Balai POM di Mamuju Suliyanto, di Mamuju, Selasa.
Selain 28 jenis pangan kedaluwarsa, pada intensifikasi pengawasan pangan aman khusus untuk takjil Ramadhan di Kabupaten Majene, Balai POM juga menemukan delapan jenis pangan rusak.
Sementara, pada intensifikasi pengawasan pangan tersebut tidak ditemukan adanya pangan yang dijual tanpa izin edar (TIE).
“Total taksiran kerugian akibat pangan rusak dan kedaluwarsa diperkirakan mencapai Rp873.500,” ujar Suliyanto.
Intensifikasi pengawasan pangan aman khusus untuk takjil Ramadhan yang dilaksanakan di Kabupaten Majene, kata Suliyanto, bertujuan memastikan keamanan pangan yang dikonsumsi masyarakat selama bulan suci Ramadhan.
“Dengan hasil pengawasan ini, diharapkan masyarakat semakin waspada dalam memilih dan mengkonsumsi pangan, serta lebih aktif dalam memeriksa keamanan produk dengan memanfaatkan aplikasi BPOM Mobile dan melakukan Cek Klik sebelum membeli produk pangan,” katanya.
Pada kegiatan itu, BPOM yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Majene, juga melakukan pengambilan sampel dan pengujian terhadap 20 jenis takjil yang dijual di pusat pertokoan Majene sekaligus menjadi pusat jajanan takjil buka puasa.
Parameter pengujian, meliputi kandungan bahan berbahaya seperti Metanil Yellow, Rhodamin-B, formalin, dan boraks.
“Hasil uji menunjukkan bahwa seluruh sampel dinyatakan negatif terhadap bahan-bahan berbahaya, sehingga dapat disimpulkan bahwa takjil yang dijual di Kabupaten Majene aman dikonsumsi,” kata Suliyanto.
Selain pemeriksaan produk pangan, BPOM juga melakukan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) kepada pengunjung dan penjual di pusat distribusi takjil serta sarana distribusi pangan yang telah diperiksa.
Materi edukasi mencakup pemanfaatan aplikasi BPOM Mobile, cara melakukan Cek Klik (cek kemasan, label, izin edar dan kedaluwarsa) serta pemahaman tentang label pangan dan informasi nilai gizi.
Pewarta: Amirullah
Leave a Reply