Jakarta (SOHIB21) –
“Kami menyambangi dua masjid di dua pulau sekaligus,” kata Fadjar di Jakarta, Kamis
Ia mengatakan Safari Ramadhan perdana ini dilaksanakan di Masjid Assa’adah di Pulau Lancang dan Masjid Agung Jami Nurul Huda di Pulau Tidung.
“Alhamdulillah, kami bisa melaksanakan Safari Ramadhan di dua pulau sekaligus, ini sebagai wujud silaturahmi umaro, ulama, dan masyarakat,” kata dia.
Dirinya berpesan kepada masyarakat agar selama Ramadhan ini dapat menciptakan lingkungan yang tentram, aman dan nyaman. Khususnya, bagi remaja agar menghindari aksi tawuran maupun penggunaan obat terlarang serta tindak kejahatan lainnya.
Fadjar juga mengajak masyarakat agar di bulan suci ini meningkatkan kegiatan di masjid dan merefleksikan diri serta meningkatkan keimanan dengan berbagai ibadah.
Dalam Safari Ramadhan ini, pihaknya juga menyerahkan bantuan operasional secara simbolis untuk masjid senilai Rp5 juta dan santunan kepada dai, marbot, dan kaum duafa, masing-masing sebesar Rp500 ribu.
“Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Kegiatan Safari Ramadhan akan terus dilanjutkan dengan mengunjungi masjid atau musala lainnya di Kepulauan Seribu.
“Semoga di bulan Ramadhan ini kita selalu diberikan kesehatan,” harapnya.
Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Ajie Lukman Hidayat mengatakan pihaknya selalu terbuka dan mendukung kegiatan Pemkab Kepulauan Seribu.
“Mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan kita, serta dukung pembangunan di Kepulauan Seribu untuk menjadi kota global,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DKM Masjid Assa’adah Pulau Lancang, Usman mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pemkab Kepulauan Seribu yang setiap tahun selalu memberikan bantuan operasional untuk masjid.
“Sangat bersyukur dan Alhamdulillah, tahun ini kami kembali mendapatkan bantuan dan dukungan melalui acara Safari Ramadhan. Semoga bantuan ini menjadi amal jariah bagi semua yang telah membantu,” katanya.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Leave a Reply