Jakarta (SOHIB21) – PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau Surge bersama Nokia, dan OREX SAI, INC menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk berkolaborasi dalam rangka memperluas akses internet berkecepatan tinggi bagi masyarakat di Indonesia.
Kemitraan ini akan menyediakan
“Dengan geografis kepulauan yang luas dan tantangan topografi, solusi
Ia menjelaskan, kemitraan ini menggabungkan kekuatan komplementer dari masing-masing organisasi, di antaranya Surge sebagai penyedia fasilitas jaringan berlisensi akan berkontribusi dengan infrastruktur serat optik yang luas, serta keahliannya dalam pasar lokal untuk mendukung penyebaran dan operasional jaringan.
Lalu, Nokia, akan menyediakan 5G
Kemudian, OREX SAI akan mendukung inisiatif dengan sistem Open RAN berbasis 5G FWA, termasuk 5G Standalone (5GSA) RAN,
Lanjutnya, kolaborasi ini akan berfokus pada uji coba dan implementasi menggunakan teknologi 5G NR band n50 Air Interface, serta mengintegrasikan jaringan Fiber-to-the-x (FTTx), IP, dan solusi optik untuk membangun arsitektur transportasi 5G dan FWA yang kokoh.
“Para mitra juga akan bekerja sama dengan regulator dan pemangku kepentingan industri untuk memastikan proses peluncuran yang lancar serta kepatuhan terhadap kebijakan telekomunikasi nasional,” ujar Shannedy.
Senior Vice President untuk Network Infrastructure APAC Market, Nokia, Sang Xulei menyampaikan dengan memanfaatkan solusi jaringan terdepan Nokia termasuk teknologi 5G FWA CPE, pihaknya berkomitmen untuk mendukung perjalanan transformasi digital Indonesia dan mewujudkan masa depan yang lebih terhubung.
Sementara itu, Presiden dan CEO OREX SAI Hiroshi Kobayash sangat antusias menjadi bagian dari inisiatif transformatif yang memanfaatkan sistem Open RAN berbasis 5G FWA untuk merevolusi lanskap konektivitas Indonesia.
“Kolaborasi ini tidak hanya akan meningkatkan konektivitas dan menjembatani kesenjangan digital di Indonesia, tetapi juga mendorong kemajuan sosial serta membuka jalan bagi inovasi masa depan dalam konektivitas 5G,” ujar Hiroshi.
Ketiga pihak akan segera memulai validasi teknis untuk mengoptimalkan kinerja 5G FWA, serta mengevaluasi skalabilitas solusi di berbagai wilayah Indonesia, serta rencana implementasi lebih lanjut akan dikembangkan dengan prioritas pada wilayah yang paling membutuhkan.
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Leave a Reply