Washington (SOHIB21) – Konferensi pers penandantanganan kesepakatan mineral oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy yang dijadwalkan berlangsung di Gedung Putih, Amerika Serikat, Jumat (28/2), dibatalkan menyusul perselisihan alot yang menegangkan antara keduanya di dalam Ruang Oval sebelumnya pada hari yang sama.
Apa yang seharusnya menjadi acara jumpa pers biasa sebelum pertemuan bilateral Trump-Zelenskyy yang berisiko tinggi berubah menjadi perselisihan alot yang disiarkan di televisi. Perselisihan dimulai dengan interupsi Wakil Presiden AS JD Vance, yang hadir di ruangan itu, menuntut agar pemimpin Ukraina tersebut berterima kasih atas upaya Trump untuk mengeluarkan negaranya dari konflik tiga tahun dengan Rusia.
“Anda seharusnya berterima kasih kepada presiden karena telah berusaha mengakhiri konflik ini,” kata Vance kepada Zelenskyy dalam konfrontasi publik yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Acara itu kemudian berubah menjadi pertentangan sengit antara Trump dan Vance dengan Zelenskyy, saat ketiganya berulang kali menginterupsi satu sama lain.
Menanggapi Vance, pernyataan Zelenskyy bahwa AS “pada kemudian hari” akan merasakan masalah yang ditimbulkan oleh konflik Ukraina-Rusia ditepis oleh Trump, yang mengatakan Zelenskyy “tidak dalam posisi untuk mendikte apa yang akan kami rasakan” mengingat dia “membiarkan” dirinya “berada dalam posisi yang sangat buruk”.
Penerjemah: Xinhua
Leave a Reply