Washington (SOHIB21) – Parlemen Ukraina pada Senin (3/3) menyatakan, untuk faktor keamanan, negara tersebut sangat bergantung pada dukungan Amerika Serikat (AS), dan memuji peran Presiden Donald Trump dalam upaya perdamaian sebagai faktor yang “menentukan” guna mengakhiri perang dengan Rusia.
“Rakyat Ukraina menginginkan perdamaian lebih dari siapa pun di dunia dan percaya bahwa peran pribadi Presiden Donald Trump dan upaya penjaga perdamaiannya akan menentukan dalam penghentian permusuhan yang cepat dan pencapaian perdamaian bagi Ukraina, Eropa, dan seluruh dunia,” kata parlemen dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan itu muncul setelah Trump dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy terlibat dalam perdebatan sengit di Ruang Oval Gedung Putih pada Jumat (28/2).
Dalam pertemuan tersebut, Trump dan Wakil Presiden JD Vance beberapa kali mengecam Zelenskyy, menudingnya tidak tahu berterima kasih atas bantuan militer dan ekonomi Amerika Serikat selama bertahun-tahun bagi negaranya yang dilanda perang.
“Verkhovna Rada Ukraina menyambut baik inisiatif Presiden Donald Trump untuk memulai proses negosiasi guna mencapai perdamaian,” lanjut pernyataan tersebut.
Verkhovna Rada adalah Dewan Tertinggi Ukraina yang terdiri dari 424 anggota parlemen. Dipimpin oleh seorang ketua dan berkedudukan di ibukota Kiev.
Parlemen Ukraina juga menyampaikan “rasa terima kasih yang mendalam” kepada Trump, Kongres AS, dan rakyat Amerika atas dukungan mereka yang “tegas dan konsisten” terhadap kemerdekaan, kedaulatan, dan integritas teritorial Ukraina.
“Verkhovna Rada Ukraina menegaskan pentingnya pengembangan lebih lanjut kemitraan strategis dengan Amerika Serikat, khususnya dalam eksplorasi mineral kritis,” tambahnya.
Sementara itu, pada Senin (3/3), Trump menegaskan bahwa dirinya tidak percaya kesepakatan mineral kritis dengan Ukraina untuk mengembangkan sumber daya alam negara tersebut telah berakhir, meskipun ada ketegangan yang memanas dengan Zelenskyy.
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Cindy Frishanti Octavia
Leave a Reply